

Maraknya sosial media dan mobile web lagi-lagi menciptakan trend baru yang beredar luas di masyarakat, yaitu selfie. Selfie ini bukanlah nama orang, tapi istilah yang ditujukan pada foto diri sendiri yang biasanya dibagikan lewat website jejaring sosial. Simpel sih memang, tapi dibalik kesederhanaannya ada banyak cerita kenapa aktivitas baru ini bisa cepat jadi trend massal. Hal itu menjamur di semua kalangan lintas usia dan profesi. Baik kalangan anak-anak, remaja, dewasa hingga orang tua. Foto selfie merupakan tindakan mengambil foto diri sendiri, baik menggunakan telepon selular ataupun webcam. Biasanya, foto selfie dilakukan dengan cara mengarahkan kamera ponsel ke wajah. Lalu mata sedikit disayukan dan senyum sedikit lebih lebar. Dengan angel agak tinggi, seseorang kemudian mengambil fotonya dengan menggunakan aplikasi seperti instagram untuk menambah kesan dramatis dan lainnya. Hitungan detik, foto selfie pun jadi. Kemudian foto diunduh ke jejaring sosial mulai twitter, facebook, instagram, path, atau media sosial apapun itu.
Foto selfie pada tahun 2013, kata selfie secara resmi tercantum dalam Oxford English Dictionary versi daring, dan bulan November 2013, Oxford Dictionary menobatkan kata ini sebagai Word of the Year tahun 2013. Kata ini mejadi populer. Tidak hanya orang biasa yang ingin foto selfie-selfie namun, artis, pemain sepak bola, bahkan sampai kepala negara pun sekarang sudah foto selfie-selfie. Hal ini seperti suatu yang wajar karena dampak dari dunia jejaring sosial mampu menumbuhkan budaya baru yang unik foto selfie.
Tidak bisa dipungkiri, selfie jadi begitu mewabah karena sudah banyaknya fasilitas pendukungnya. Fasilitas utama yang jadi pemicu maraknya selfie adalah ponsel dengan kamera depan yang sudah cukup bagus untuk mengambil foto. Foto selfie telah menjadi gaya hidup. Namun, kenyataannya tidak semua orang suka berfoto selfie. Di tengah maraknya fenomena foto selfie, berbagai tanggapan pun bermunculan dari kalangan mahasiswa. Sebagian besar mahasiswa menilai foto selfie itu boleh-boleh saja. Tidak semua dampak foto selfie ini baik. Terlalu ekstrim dan sering melakukan foto ini akan terlihat labil. Intinya silakan saja foto selfie tapi sewajarnya saja lah.





